prak.komputer u/bisnis (zen cart)

Zen Cart menghadirkan pilihan paket eCommerce gratis yang cukup lengkap. Adanya fitur seperti special products, featured products, sale, gift certificates, discount coupon dan product review menunjukkan bahwa Zen Cart memiliki fitur-fitur ‘lebih’ untuk berjualan online. Walaupun belum dilengkapi dengan fitur SEF (Search Engine Friendly) URL secara langsung, Zen Cart mampu menghadirkan paket eCommerce berkelas yang layak dipertimbangkan oleh para calon pedagang online.

Gambar berikut menunjukkan halaman depan toko online demo Zen Cart:

Halaman depan toko online demo Zen Cart

Melihat tampilan Zen Cart mengingatkan kita akan osCommerce. Memang, Zen Cart adalah paket eCommerce yang merupakan sempalan osCommerce. Dengan kata lain Zen Cart bukanlah proyek open source eCommerce yang sama sekali berawal dari nol, melainkan hasil pengembangan osCommerce pada tahun 2003 dengan menambahkan fitur-fitur yang tidak dipunyai osCommerce. Tidak heran kalau dari sisi tampilan, Zen Cart sedikit banyak mirip osCommerce.

Fitur Menarik Zen Cart

Zen Cart memiliki beberapa fitur menarik yang juga dimiliki oleh beberapa paket eCommerce gratis yang lain. Berikut ini ulasan singkat mengenai fitur-fitur Zen Cart yang cukup menarik.

Daftar Produk Baru (New Products Listing)

Zen Cart menghadirkan kotak khusus yang berisi daftar produk terbaru yang digelar dalam sebuah toko online. Kotak ini bisa ditempatkan di sebelah kiri atau kanan dari halaman depan dan halaman detil produk. Jika sebuah produk baru ditambahkan dalam katalog, secara otomatis produk baru ini akan muncul dalam daftar ini.

Produk Spesial (Special Products)

Zen Cart cukup mengerti praktek-praktek yang sering dilakukan sebuah toko offline. Misalnya adanya promo berupa discount 20%, harga produk yang lebih murah untuk jumlah pembelian lebih banyak, call for price yang tidak menampilkan harga produk agar calon pembeli telpon ke pegawai toko untuk mendapatkan harga yang disepakati bersama, dan harga produk berbeda berdasarkan atribut tertentu misalnya produk yang berwarna merah harganya lebih mahal.

Gambar berikut menunjukkan sebuah contoh produk yang termasuk dalam special price di toko online demo Zen Cart:

Contoh produk special price dalam Zen Cart

Zen Cart menghadirkan praktek-praktek toko offline tersebut dalam sebuah toko online, sehingga apabila kita punya toko offline yang hendak di-online-kan, praktek-praktek yang sama bisa dilakukan dalam toko offline maupun online.

Produk Pilihan (Featured Products)

Produk pilihan adalah fitur Zen Cart yang memungkinkan pemilik toko online memilih produk-produk tertentu yang hendak ditawarkan kepada pelanggan. Produk pilihan ini biasanya berkaitan dengan musim jualan tertentu, misalnya pada saat awal tahun ajaran baru, yang laku adalah produk-produk perlengkapan pelajar. Agar pelanggan tidak sudah mencari produk-produk tersebut, kita bisa menempatkan tautan dan gambar produk-produk tersebut di halaman depan dalam kotak featured products.

Obral (Sale)

Sebuah toko offline kadang kala melakukan obral (sale) untuk menarik calon pelanggan. Obral biasanya berbentuk discount atau potongan harga yang diberlakukan terhadap semua produk atau kategori tertentu, dan mempunyai masa berlaku. Zen Cart menghadirkan fitur obral ini dalam toko online sehinga kita bisa melakukan obral berdasarkan kondisi tertentu.

Voucer Belanja (Gift Certificates)

Praktek lain yang sering dilakukan dalam sebuah toko offline adalah pemberian voucer belanja (gift certificate). Seseorang bisa berbelanja dengan voucer belanja yang sebelumnya kita terbitkan dan berikan kepada orang tersebut. Orang tersebut bisa juga memberikan voucer belanjanya kepada orang lain, dan orang lain tersebut masih bisa menggunakan voucer belanjanya untuk berbelanja di toko kita.

Voucer belanja dalam Zen Cart diperdagangkan seperti layaknya produk biasa. Pembeli voucer belanja ini nantinya bisa memberikan voucer belanjanya kepada orang lain melalui email. Orang yang menerima voucer belanja tersebut bisa menggunakannya untuk berbelanja di toko online kita dengan memasukkan kode voucer. Cara kerjanya sama dengan voucer belanja offline, hanya dalam Zen Cart voucer belanja tersebut sifatnya virtual.

Gambar berikut menunjukkan gift certificate yang ditampilkan sebagai produk dalam Zen Cart.

Gift certificate dalam Zen Cart

Kupon Discount

Selain voucer belanja, toko online Zen Cart juga bisa menerbitkan kupon discount. Berbeda dengan voucer belanja, kupon discount sifatnya umum. Asal pelanggan tahu nomor kode kupon, dan kupon tersebut masih valid digunakan, maka pelanggan tersebut bisa menggunakan kode kupon discount untuk berbelanja.

Ulasan Produk (Product Review)

Sebagai pelanggan kita bisa memberi penilaian terhadap produk tertentu yang dijual dalam sebuah toko online. Bentuknya bisa nilai nominal antara 1 sampai 5, dan kata-kata yang menggambarkan penilaian kita secara verbal terhadap produk tertentu.

Kekurangan Zen Cart

Zen Cart memang memiliki fitur-fitur yang cukup bagus, namun ia juga tidak lepas dari beberapa kekurangan. Berikut ini ulasan singkat tentang beberapa kekurangan Zen Cart.

Tidak Adanya Fitur SEF URL

Salah satu kekurangan Zen Cart yang paling mencolok menurut saya adalah tiadanya fitur SEF URL. Dengan SEF URL, produk kita bisa diatur agar mempunyai URL yang ‘cantik’ dan lebih bersahabat dengan search engine. Dalam hubungannya dengan SEO (Search Engine Optimization), fitur ini juga membantu memasarkan produk kita melalui search engine.

Contoh URL sebuah produk dalam Zen Cart:

http://zen-cart.local/index.php?main_page=product_info&cPath=3_10&products_id=13

URL tersebut sangat panjang dan tidak mudah diingat. URL tersebut juga mengandung banyak parameter (query string) yang ‘tidak bersahabat’ dengan search engine. Kalau kita buka URL tersebut dalam sebuah browser, yang ditampilkan adalah produk berupa film DVD dengan judul Lethal Weapon. Alangkah lebih singkat dan lebih ‘cantik’ apabile URL yang ditampilkan bisa seperti contoh berikut ini:

http://zen-cart.local/product/lethal-weapon

Selain lebih singkat dan lebih ‘cantik’, juga lebih mudah diingat oleh pelanggan dengan cara menyimpan history-nya dalam browser yang biasa dipakai pelanggan. Jika pada suatu saat pelanggan mencoba mencari dalam daftar history browser, ia bisa langsung tahu bahwa URL tersebut adalah produk yang ia cari.

Solusi SEF URL bisa ditambahkan ke Zen Cart sebagai add-on. Kita bisa mengunduh modul yang menyediakan fungsi SEF URL untuk Zen Cart, lalu memasangnya dalam instalasi Zen Cart kita. Modul add-on ini dikembangkan terpisah dari modul utama Zen Cart sehingga apabila versi Zen Cart berubah belum tentu modul add-on in masih kompatibel. Salah satu contoh add-on ini bisa diunduh dari alamat berikut ini:

http://www.zen-cart.com/index.php?main_page=product_contrib_info&products_id=231

Tampilan Standar Web 1.0

Kekurangan berikutnya dari Zen Cart diturunkan dari kekurangan yang terdapat dalam osCommerce. Sebagai paket eCommerce yang sudah ada sejak era web 1.0, tampilan standar Zen Cart (dan osCommerce) sampai saat ini masih seperti web 1.0.

Walaupun demikian kita bisa melihatnya bukan sebagai kekurangan mengingat Zen Cart dilengkapi dengan fitur kemudahan mengganti template. Dengan kemudahan ini, tampilan standar yang terlihat kuno bisa kita ubah total menjadi tampilan modern. Apalagi kalau kita mempunyai keterampilan grafis dan sedikit memahami pemrograman PHP, mengubah tampilan standar Zen Cart bukanlah hal yang sulit.

Kita juga bisa mencari template-template non-standard untuk Zen Cart yang bisa pakai baik secara gratis maupun berbayar. Opsi terakhir kita bisa menyewa seorang disainer grafis untuk membuatkan tampilan khusus toko online kita yang jelas-jelas unik.

Terlalu Kompleks Bagi Pemula

Semakin banyak fitur, sebuah paket eCommerce akan menjadi semakin kompleks. Dengan mencoba memasukkan semua fitur sebagai fitur utama, membuat Zen Cart cukup kompleks, sehingga menyulitkan para pemula yang baru mengenal dunia jualan online. Kompleksitas ini terlihat dari banyaknya menu dan submenu dalam layar administrasi yang masing-masing menjalankan tugas tertentu.

Kesimpulan

Zen Cart, sebagai paket eCommerce turunan osCommerce memiliki beberapa fitur unggulan seperti special products, featured products, sale, gift certificates, discount coupon dan product review. Namun Zen Cart juga memiliki beberapa kekurangan, diantaranya adalah tidak adanya SEF URL, tampilan standar yang masih era web 1.0, dan cukup kompleks bagi para pemula. Dengan fitur-fitur unggulannya dan tersedianya beberapa solusi untuk kekurangannya kita layak mempertimbangkan Zen Cart sebagai salah satu paket eCommerce gratis untuk ber-jualan secara online.

Tinggalkan komentar